Bismillah..
💺 Fadhilatus Syaikh Muhammad bin Shalih al-Utsaimin rahimahullah
🔒 P e r t a n y a a n :
Ada seorang pegawai hendak menuntut ilmu agama dan dia tidak konsentrasi belajar agama kecuali dengan meninggalkan pekerjaannya.Sementara kedua orang tuanya marah jika dia meninggalkan pekerjaannya. Laki-laki tersebut tidak mengetahui apakah dia durhaka jika meninggalkan perintah kedua orang tuanya atau tidak❓
🔐 J a w a b a n :
✒️ Menuntut ilmu agama lebih utama.Dia belajar agama meskipun orang tuanya marah kepadanya, ini lebih utama daripada dia terus mempertahankan pekerjaannya yang bisa menghalanginya menuntut ilmu agama❗️.
Karena Allah ta’ala telah berfirman :
•••Barang siapa bertakwa kepada Allah, maka Allah akan memudahkan urusannya•••
( QS. ath-Tholaq : 4).
•••Barang siapa bertakwa kepada Allah maka Allah akan memberi jalan keluar untuknya.Dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka•••
( QS. ath-Thalaq : 2-3 )
👍🏼 Menuntut ilmu agama di zaman ini termasuk perkara yang paling penting karena begitu banyaknya fitnah baik syubhat maupun syahwat.
🛡 Jika umat islam tidak mempunyai ulama yang menjaga, berbuat baik dan membela mereka, maka bisa jadi mereka akan binasa sebagaimana umat-umat sebelumnya.
🔍 Aku memandang bahwa menuntut ilmu lebih utama daripada membuat ridho orang tua dalam hal ini.
🛍 Padahal bisa saja dia menggabungkan antara ridho orang tua dan belajar ilmu agama. Misal dengan mengatakan (kepada orang tuanya) :
Aku meninggalkan pekerjaanku ini untuk menuntut ilmu agama demi mendapatkan masa depan yang baik.
👋🏼 Dia mengatakan demikian meskipun niatnya ikhlas (karena Allah) namun untuk mendapatkan ridho orang tua.
📼 Sumber : [ Liqa al-Bab al-Maftuh 84 ]
.
.
.
@Repost; Kajian Islam Temanggung